TIDUR SELEPAS SHALAT SHUBUH DAN SHOLAT ASHAR
Pertanyaan: Assalamu’alaikum Afwan ust,izin bertanya
Apakah ada dalilnya tentang larangan tidur sesudah sholat shubuh dan sesudah sholat ashar?
Jawaban:
عن [جد عمرو بن شعيب]:] مَن نام بعدَ العصرِ فاختُلِس عقلُه فلا يلومَنَّ إلّا نفسَه
ابن عدي (ت ٣٦٥)، الكامل في الضعفاء ٥/٢٤٠ • [فيه] عبد الله بن لهيعة ضعيف
Artinya: Dari kakek Amr bin Syu’aib, bahwasanya Rasulullah bersabda, “Siapa yang tidur selepas Asar lalu akalnya tersambar maka jangan salahkan kecuali dirinya sendiri.
Derajat Hadis: HR Ibnu ‘Adi dalam kitab Al-Kamil fidl Dlu’afa` 5/240 di dalam sanad hadis ini ada rawi yang bernama Abdullah bin Lahi’ah dia dia adalah rawi yang dlaif. (hadis dhoif).
Al-Laits berkata tentang hadis Ibn Abi Lahi’ah:
لا أدع ما ينفعني بحديث ابن لهيعة عن عقيل
Artinya: Aku tidak mau meninggalkan sesuatu yang manfaat bagiku (saat perlu tidur selepas Asar di bulan ramadhan) gegara hadis dhoif dari Ibnu Lahi’ah.
Akan tetapi perlu kita ketahui bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda tentang barakahnya waktu pagi.
– [عن [صخر الغامدى]:] اللهمَّ باركْ لأمتي في بكورِها
أبو حاتم الرازي (ت ٢٧٧)، التلخيص الحبير ٤/١٤٢٩ • لا أعلم فيه حديثا صحيحا • أخرجه أبو داود (٢٦٠٦)
Dari Shakhr Al-Ghomidi, bahwasanya Rasulullah bersabda, “Ya Alloh berkahilah umatku di waktu bukurnya (pagi selepas Subuh)”.
Derajat Hadis: Abu Hatim Ar-Razi dalam kitab At-Talkhishl Habir 4/1429 mengatakan bahwa beliau tidak mengetahui satu hadis shahih pun pada pembahasan ini. Hadis ini diriwayatkan oleh Abu Dawud 2606. Hadis ini dishahihkan oleh Al-Albani.
Dijawab oleh: Ustadz Abu Zaidan pada HQA 2097 (04 SHAFAR 1444 H).
Editor: Muhammad Iqbal
